Bahasa indonesia : Contoh analisis EYD
Bahasa Indonesia : Contoh Analisis EYD
BNPB: Asap
Menutup Laut Jawa, Termasuk Sebagian Jakarta.
JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Nasional Penanganan Bencana (BNPB) menyampaikan bahwa asap tipis hingga sedang menutup Laut Jawa pada Sabtu (24/10/2015), termasuk sebagian Jakarta.
Sebaran asap di Sumatera dan Kalimantan terus meluas hingga kini. "BMKG melaporkan bahwa pantauan satelit Himawari menunjukkan asap tipis-sedang menutup Laut Jawa dan sebagian Jakarta tersapu asap tipis," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, Sabtu.
Bukan hanya itu, menurut Sutopo, asap telah menyebabkan kualitas udara menurun di Filipina, Malaysia dan Singapura.
Sutopo juga menilai bahwa bencana asap ini merupakan kejahatan kemanusiaan yang luar biasa.
"Sekarang saatnya kita tidak saling menyalahkan tapi bagaimana mengatasinya secara cepat. Dengan skala kebakaran yang demikian luas tidak mungkin satu, dua minggu ke depan akan padam," kata dia.
Berdasarkan data BNPB, sebanyak 10 orang meninggal dunia akibat asap di Sumatera dan Kalimantan. Para korban meninggal dunia akibat dampak asap baik langsung maupun tidak langsung.
Adapun korban yang meninggal karena terdampak langsung adalah mereka yang menjadi korban saat memadamkan api. Sedangkan korban tidak langsung adalah mereka yang sakit akibat asap, atau sebelumnya memiliki riwayat sakit lalu semakin parah karena terdampak asap.
Analisis dari artikel tersebut
untuk penggunaan EYD.
1. Pada
paragraf pertama.
Penggunaan EYD sudah benar dengan
pemakaina huruf besar atau kapital pada awal kalimat, penggunaan huruf kapital
pada huruf awal nama daerah, penggunaan huruf kapital pada huruf awal nama
hari, dan penggunaan huruf kapital pada huruf pertama pada tiap suku kata yang
merupakan kepanjangan dari singkatan BNPB.
2. Pada
kalimat kedua paragraf kedua.
"BMKG melaporkan bahwa
pantauan satelit Himawari menunjukkan asap tipis-sedang
menutup…” Penggunaan tanda “-“ pada penggunaan kata tipis-sedang adalah salah. Penulisan yang benar adalah tipis hingga sedang.
3. Pada
kalimat pertama paragraf kedua.
“Sebaran asap di Sumatera dan
Kalimantan terus meluas hingga kini.” Penggunaan kata sebaran adalah salah yang benar adalah penyebaran.
4. Pada
paragraf ketiga.
Penggunaan EYD sudah benar dengan
pemakaian huruf kapital pada awal penulisan nama orang, serta pemakaian huruf
kapital pada awal penulisan nama sebuah negara. Selain itu penggunaan tanda
koma (,) pada kalimat “…kualitas udara menurun di Filipina, Malaysia dan
Singapura.” juga sudah benar.
5. Pada
paragraf kelima.
"Sekarang saatnya kita tidak
saling menyalahkan tapi bagaimana mengatasinya…” Penggunaan kata tapi pada kalimat tersebut adalah salah,
yang benar adalah tetapi.
6. Pada
paragraf keenam.
Penggunaan EYD sudah benar dengan pemakaian huruf
kapital pada sebuah singkatan BNPB.


No comments for "Bahasa indonesia : Contoh analisis EYD "
Post a Comment